IKLAN

 

GROSIR SEPATU AIRMAX 90 WOMAN

HARGA MULAI DARI Rp, 220.000 ,00 segera dapatkan di toko terdekat karena stok terbatas 

PENGALAMAN MASUK MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 KOTA MAGELANG

Dari awal keinginan saya setelah lulus dari SMP saya ingin melanjutkan sekolah di MAN. Karena memang saya tidak berminat di sekolah lainnya. Dan juga saya masuk MAN agar ilmu agama saya bertambah. Setelah dinyatakan lulus, keesokan harinya saya mendaftar ke MAN ditemani ibu saya. Sesampainya saya dan ibu saya masuk ke tempat pendaftaran dan mulai mengisi formulir. Setelah mengisi formulir saya, saya pergi ketempat pengetesan.

Di tempat tes itu saya di tes untuk mengaji alqur’an dan menulis surat pendek. yang mengajari saya itu adalah teman ibu saya diwaktu MAN. Setelah di tes sya ditanyakan oleh pak jausi apa arti nama saya. Lalu saya menjawabnya. Tetapi ternyata salah. Setelah selesai, Lalu saya menceritakan semuanya kepada ibu saya. Lalu saya melihat lembaran formulirnya. Dan ternyata nama belakang saya yang tercantum itu salah. Pantesan aja pak jausi bilang salah tentang jawaban arti nama saya.

Beberapa hari lagi saya dinyatakan diterima menjadi siswa di MAN. Lalu saya menjalani MOS selam 3 hari. Untungnya saya saat MOS satu kelas dengan teman-teman saya. Jadi saya bisa mengerjakan bareng buat persiapan MOS seperti membawa topi dari plastik dan tas dari karung beras. Di hari MOS kita disuruh membawa tanaman. Dan juga banyak lomba-lomba yang diadakan. Seperti: lomba pidato b.arap, pidato b.inggris.

Selama 3 hari MOS saya berkenalan dengan teman baru. Disana kita menjalaninya dengan senang hati sampai hari terakhir MOS. Di hari terakhir MOS kita lomba bernyanyi dengan yel-yel kelas masing-masing. Setelah itu kita melakukan upacara penutupan. Dan yang memberi sambutan adalah kepala sekolah bapak fathur rahman. Disana pak fathur menyatakan bahwa kita selesai melakukan MOS dan sah menjadi siswa MAN 1 KOTA MAGELANG.

Setelah menjalani 3 hari MOS keesokan harinya saya mengikuti tes IQ. Tes untuk menentukan kelas kita masing-masing. Ternyata saya tetap satu kelas dengan teman-teman saya. Keesokan akhirnya di bulan puasa saya bersama teman-teman saya bersama mencari kelas kita.